Sebelum mengenalkan mesin Hybrid, Honda lebih dulu mengenalkan mesin eSP. Lalu dari keduanya, mana yang lebih baik?
Rabu, 02 Mei 2018 17:15Otosia.com - Sepeda motor hybrid PCX jadi momen baru buat dunia otomotif di Indonesia. Pasalnya, ini pertama kalinya produk semacam itu masuk dan coba dipasarkan di Tanah Air.
Konsep hybrid sendiri sudah pasti mengedepankan efisiensi. Konsumsi bahan bakar menjadi faktor yang diunggulkan. Soalnya, prinsip sistem gerak sepeda motor ini tidak hanya mengandalkan mesin bensin tetapi juga motor elektrik yang listriknya terisi sendiri.
Di sisi lain, PT Astra Honda Motor yang memasarkan PCX Hybrid selama ini sudah memperkenalkan mesin eSP. Lalu apakah yang hybrid lebih baik dari yang eSP?
"Sebenarnya eSP engine yang sudah digunakan di PCX sebelumnya sudah sangat baik performanya, sehingga kalau pakai hybrid belum tentu akan memberikan tambahan yang mengejutkan saat memakai hybrid," kata President Director PT Astra Honda Motor Toshiyuki Inuma.
eSP sendiri adalah singkatan dari Enhanced Smart Power (eSP). Dasarnya, teknologi ini membuat bagian mesin minim gesekan di samping efisien dalam hal pendinginan.
Lalu jika dibandingkan dengan mesin hybrid PCX, kata dia, ada hal baik yang bisa dilihat, yakni penggunaan motor assist.
"Sensasi awal pada saat dia (start) melakukan akselerasi sangat bagus," kata Toshiyuki Inuma.
Bicara performa, PCX Hybrid menggunakan mesin reguler berdaya 10,8 kW (14,7 PS) / 8.500 rpm, dan ditambah motor elektrik 1,4 KW / 3.000 rpm.
Karena itu pula, kata pihak Honda, menaiki PCX Hybrid rasanya akan seperti mengendari motor dengan mesin 200 cc.
(kpl/why/tys)Tampilan Baru Dongfeng Fengxing X5S, Akankah Susul Glory 580 ke Pasar Indonesia?
Ini Motor Pertama Kawasaki di Indonesia, Bukan Ninja
Piaggio Indonesia Gelar Pameran, Ada Vespa Edisi Terbatas Ditawarkan
Honda Supra X 125 Akan Punya Desain Baru?
Penampakan Mobil Bintang Golf Tiger Woods yang Masuk Jurang, Rusak Parah
Sepeda Motor Mogok Saat Peristiwa Banjir Besar di Ibukota